Rutinitas setiap hari yang ndak bisa dibilang selo, kadang-kadang memang menjemukan. Pikiran mulai puyeng, dan emosi meninggi. Oke, berarti itu saatnya kamu butuh piknik. Piknik ndak harus terbang ke luar negeri, mengunjungi Tembok Besar di China ataupun bekas Tembok Berlin. Piknik yang murah seperti di taman kota, atau muter-muter di pasar tradisional bisa juga menjadi alternatif.
Travelling
Semangkuk kehangatan di emperan
Senja itu hujan gerimis masih membasahi daerah Parakan, Temanggung, kota kecil di lereng Gunung Sundoro. Toko-toko di sekitar Pasar Parakan pun sudah banyak yang tutup. Penjual makanan mulai membuka warungnya, menawarkan diri untuk mengisi perut kosong pengunjungnya. Di salah satu emperan toko yang sudah tutup, ada satu warung tenda kecil yang menawarkan minuman penghangat tubuh. Warung itu bernama Warung Wedang Ronde Raja, Rasa Jahe.
Pantai Maron
Pantai Maron, terletak di pesisir utara Kota Semarang. Cukup dekat dengan Bandara Udara Ahmad Yani. Bahkan pesawat yang lepas landas, maupun akan mendarat, bisa disaksikan di daerah ini. Pantai Maron digunakan warga kota Semarang untuk sekedar melepaskan kerinduan terhadap lautan. Pantainya cukup bersih, untuk ukuran pantai kota Semarang yang sudah banyak rusak oleh abrasi dan pencemaran. Dengan pasir pantainya yang berwarna keabu-abuan, banyak pengunjung yang bermain air ataupun sekedar duduk santai menikmati semilir angin laut.
Jalan menuju Pantai Maron bisa diakses lewat Krapyak untuk kendaraan roda dua, dan melewati parkiran bandara Ahmad Yani untuk kendaraan roda empat. Akses menuju ke Pantai Maron masih berupa makadam dan jalan tanah, akan tetapi sebagian sudah mulai diaspal. Fasilitas yang disediakan cukup lengkap, dari tempat makan, toilet, hingga persewaan perahu pun ada.
Kira-kira foto di atas diambil saat senja atau menjelang matahari tenggelam setelah matahari terbit?
Curug Sewu, Kendal
Kota Lama Semarang
Sudah pernah mendengar Kota Lama di Semarang? Kota Semarang yang sudah berusia ratusan tahun ini memiliki warisan dari para Arsitek handal, antara lain Herman Thomas Karsten dan Henry Maclaine Pont. Kota Lama merupakan pusat pemerintahan Kota Semarang saat pendudukan Belanda. Kota Lama juga dikenal dengan Little Netherland, karena di desain menyerupai kota-kota di Belanda, sehingga orang Belanda yang tinggal di sini merasakan suasana seperti di kota asalnya. Continue reading “Kota Lama Semarang” »