Bulan itu ungu

Bulan itu Ungu

Bulan itu Ungu

“Bulan itu ungu, Marno.”
“Kau tetap hendak memaksaku untuk percaya itu ?”
“Ya, tentu saja, Kekasihku. Ayolah akui. Itu ungu, bukan?”
“Kalau bulan itu ungu, apa pula warna langit dan mendungnya itu?”
“Oh, aku tidak ambil pusing tentang langit dan mendung. Bulan itu u-ng-u! U-ng-u! Ayolah, bilang, ungu!”
“Kuning keemasan!”
“Setan! Besok aku bawa kau ke dokter mata.”

Penggalan cerpen ini dulu pertama kali aku baca di buku pelajaran Bahasa Indonesia kelas 2 SMA. Sebuah cerpen karya Umar Kayam yang berjudul “Seribu Kunang-kunang di Manhattan”.

Entah mengapa tiba-tiba saja aku teringat penggalan cerpen  ini. Bulan itu ungu. Sebuah pernyataan yang mungkin dianggap aneh bagi sebagian besar orang. Kebanyakan orang, salah satunya Marno tokoh dalam cerpen ini, menganggap bulan berwarna kuning keemasan, bukan ungu, bukan hijau, bukan pula biru.

Dengan makin parahnya polusi, langit semakin pekat tertutup polusi. Apakah nanti kita akan benar-benar melihat bulan berwarna ungu? Entahlah, di satu sisi aku ingin melihat warna bulan yang lain dari biasanya, dan mengabadikannya dalam satu gambar diam yang sering di sebut foto. Bukan foto hasil rekayasa seperti gambar di atas :D. Tapi di sisi lain, aku tidak ingin bumi ini makin menderita dengan makin parahnya polusi.

Apakah ada cara lain supaya bulan berwarna ungu?

Penggalan cerpen “Seribu Kunang-kunang di Manhattan” bisa ditemukan di sini.

*Untuk bidadari yang sore itu memakai baju ungu :)*

14 thoughts on “Bulan itu ungu

  1. loh ocha kok nggowo2 aku!! (idiot)

    aku kan pas kuwi nganggo ijo muda, ato kuning muda?? ato kuning kehijauan?? klambiku pas kuwi werno opo to??

    *ngubek lemari*

  2. aku waktu itu pake baju pink, kok. bukan ungu… kamu salah lihat kali.
    *GR* 😛
    woh, aku lebih pengen bulan berwarna pink! xD *teuteup…*

  3. lha, ndak tau, mba oelpha…

    soalnya sore itu mas mizan hilang habis dari SMILE

    trus besokannya, bikin postingan ini dan nulis u/ bidadari yang sore itu pake baju ungu

    :))

Leave a Reply to oelpha Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *